Orang-orang Majus dari Timur memberikan teladan yang baik kepada kita dalam hal memberikan persembahan kepada Tuhan Yesus. Ketika orang-orang majus sudah menemukan Yesus segera mereka membuka tempat harta bendanya dan memberikan kepada-Nya persembahan. Satu hal yang menarik adalah barang yang dibawa oleh orang-orang Majus untuk diberikan pada sang raja yang telah diramalkan ini. Barang-barang ini ialah emas, kemenyan dan mur.
Beberapa tafsiran ahli kitab memberikan gambaran yang serupa tentang arti dari barang-barang persembahan ini. Emas identik dengan harta kekayaan yang layak dimiliki oleh seorang raja. Kemenyan adalah bahan bakaran yang harum, yang biasanya dipersembahkan dalam upacara-upacara. Misalnya ketika persembahan ukupan kepada Tuhan di rumah Allah. Dan mur adalah bahan ramuan untuk membersihkan kotoran dan bau-bau tubuh manusia. Dengan demikian orang Majus ini memberikan tiga gambaran tentang Yesus yaitu bahwa Ia adalah Raja, Ia dilahirkan dan hidup menjadi persembahan yang harum, dan kematian-Nya pun tetap menjadi persembahan yang harum.
Jemaat Petra, para Majus ini telah memberikan persembahan yang tepat kepada Sang Raja. Melalui persembahan-persembahan itu mereka mengakui bahwa Yesus adalah Raja yang datang untuk menebus umat-Nya dari dosa. Dan sekarang yang menjadi pertanyaan bagi kita adalah apa yang bisa kita berikan kepada Sang Raja yang kelahirannya kita rayakan lagi pada tahun ini? Sungguh tidak ada persembahan yang lebih indah kecuali pengakuan kita akan nama Yesus. Akuilah Dia dan terimalah Dia sebagai Raja dalam hidupmu. Dan biarkanlah Raja itu berkuasa dalam hidupmu.