Sebentar lagi umat Kristen di seluruh dunia, termasuk kita akan merayakan paskah. Paskah merupakan suatu peristiwa yang tidak bisa dilepaskan dari yang namanya salib Kristus. Sebelum masuk ke sana
Mempertanyakan tentang salib ini bukanlah sikap yang menghujat iman Kristen. Tetapi lebih dari pada itu, yaitu untuk mencari kebenaran yang hakiki. Mempertanyakan ini penting juga karena dewasa ini ada begitu banyak orang atau kelompok yang menggugat salib Kristus. Dan kita orang Kristen tidak bisa menutup mata akan hal itu. Sebaliknya kita dipanggil untuk menjawab mereka. Untuk bisa menjawab mereka maka tentunya kita harus tahu dulu dengan benar apakah salib itu nyata atau hanya dongen Kristen saja?
Untuk mengetahu itu mari kita melihat pada 1 Kor. 1:8. Dalam ayat ini Rasul Paulus mengatakan bahwa bagi sebagian orang berita salib adalah kebodohan. Di sini Paulus mengakui bahwa salib itu adalah sesuatu yang tidak bisa diterima dengan akal sehat. Tidak mungkin salib Kristus dapat menyelamatkan orang dan membawanya ke sorga. Tapi ingat itu merupakan anggapan mereka yang mau binasa.
Jikalau ada sekelompok orang yang mengatakan bahwa berita salib adalah kebodohan tidak otomatis membuat salib Kristus menjadi semacam dongen. Kenyataan salib Kristus tidak bergantung pada anggapan manusia (berdosa). Sesungguhnya salib itu nyata. Darimanakah kita tahu? Masih dalam ayat yang sama Paulus mengatakan bahwa berita salib itu adalah kekuatan Allah! Benar salib adalah kekuatan Allah yang sanggup mengubahkan hidup jutaan manusia dari zaman dulu, sekarang dan di masa yang akan dating. Jikalau salib tidak nyata maka tidak mungkin ada begitu banyak orang yang mengalami kebangungan rohani termasuk saya dan saudara. Biarlah hidup orang yang pernah diubahkan oleh salib Kristus menjadi monument-monumen yang menyakskan bahwa peristiwa salib itu sungguh nyata.
Karena itu jemaat Petra